gray area

I know I shouldn't be writing my blog now. I should be studying Maths instead. But I think I need to write this down so I won't be thinking about this thing anymore, coz otherwise I won't be able to concentrate studying.

Apapun itu, aku rasa semua org setuju bahwa berada di posisi "abu-abu" itu sangat tidak mengenakkan. Hitam atau putih, salah satu memang pasti ada yg lebih dipilih. Ada yang lebih menguntungkan dan/atau mengenakkan. Namun apapun kenyataanya, entah yang baik atau tidak, aku lebih memilih untuk tahu dengan pasti. Hitam atau putih. Ada atau tidak. Benar atau salah. Kenyataan atau salah paham.

Masalahnya, yang kuhadapi saat ini, bukan masalah memilih. Namun lebih ke masalah mempredikisi dan menginterpretasi. And I am really bad at this kinda stuff. Orang bilang 'Hidup itu cuma sekali, buat apa dibawa susah!'. I do agree but I cannot do that. Being a paranoid myself, I tend to complicate things/ situations. Which then often create misunderstandings. Which then complicates things even more! Geez..

Intinya gua cm pengen tau! Hitam atau putih! Gray area does me no good! Ibaratnya, kalo mau maen becek, sklaian nyebur dan kotor-kotoran dari ujung rambut ke ujung kaki! Ngapain berdiri di samping becekan, trus kena percikan2nya di baju! NANGGUNG!!! Kalo emang setengah2 hati, mending menjauh dr becekan! Daripada kena baju, maen ngga, yg ada cm noda yg ngga bisa ilang..

For sure I know everything happens for at least a reason. In most case, I believe, everything happens for lots of reasons. Reasons that God wants me to learn in order to be a better person and a stronger Christian. May God enables me to patiently wait for His answer.

Ok. Now maths..