lelah
dari dalam sampai luar juga, penat
entah kenapa terus gundah
ingin ku percaya namun terasa berat
kalau Kau utus aku tuk mulai semua
bukan kah harusnya berakhir bahagia?
kusadar, tak pernah Kau janji tiada badai
namun Kau pasti ada, aku tak kan lunglai
terpaku
kadang ku coba dekati jiwa senduku
menangis di tengah-tengah berkat
bertanya adakah insanku kuat
dia yang kucinta juga
sebentar lagi kan pergi ke sana
cintanya yang membara
akankah meguap bagai embun senja yang tak pernah ada?
aku yang sendiri, aku yang ratapi diri
aku yang diberkati, aku yang lelah dan sedih
aku yang kering, aku yang hendak berpaling
aku yang menanti, adakah jawaban dari risalah hati
mohon jangan kau dekati
aku cuma butuh sendiri
No comments:
Post a Comment